Halaman

Minggu, 28 Februari 2021

(24) Inter 3 vs 0 Genoa

Inter Vs Genoa: Menang 3-0, Si Ular Makin Kukuh di Puncak

Minggu, 28 Feb 2021 23:01 WIB


Inter Milan berhasil menang 3-0 di kandang atas Genoa pada giornata ke-24 Liga Italia. Hasil ini membuat Si Ular semakin kukuh di puncak klasemen.

Inter menjamu Genoa di Giuseppe Meazza, Minggu (28/2/2021) malam WIB. Nerazzurri langsung mencetak gol di detik ke-32 lewat aksi dari Romelu Lukaku.

Namun setelah itu, tuan rumah sempat kesulitan kembali mencetak gol akibat kegemilangan Mattia Perin di bawah mistar Genoa. Inter baru mampu menggandakan kedudukan di menit ke-69 dari gol Matteo Darmian.

Alexis Sanchez yang baru masuk di babak kedua kemudian melengkapi kemenangan Inter. Ia mencetak gol di menit ke-79 untuk membawa pasukan Antonio Conte menang 3-0.

Kemenangan ini membawa Inter semakin kukuh di puncak klasemen dengan 56 poin. La Beneamata unggul tujuh angka dari AC Milan di posisi kedua.

Sementara untuk Genoa, kekalahan atas Inter membuat mereka tertahan di posisi ke-13. Goran Pandev dkk mengumpulkan 26 poin.


Jalannya Pertandingan

Inter sudah mampu membuka keunggulan saat laga belum genap berjalan satu menit. Usai melakukan kombinasi dengan Lautaro Martinez di lini tengah, Lukaku menusuk hingga depan kotak penalti lalu melakukan sepakan mendatar.

Gol!! Bola tembakan Lukaku meluncur ke pojok kanan gawang Genoa tanpa mampu dibendung Mattia Perin. Inter unggul 1-0 kala laga baru menginjak detik ke-32.

Inter tak mengendurkan serangan meski mampu unggul cepat. Pada menit ke-19, Nicolo Barella hampir menggandakan keunggulan Si Ular dari tembakan jarak jauhnya. Namun, usahanya ini masih menerpa tiang gawang tim tamu.

Genoa yang tertinggal perlahan tampil lebih tenang dalam membangun serangan memasuki pertengahan babak pertama. Meski demikian, mereka hampir saja dihukum oleh serangan balik Inter di menit ke-31.

Lukaku lewat aksi individunya masuk ke kotak penalti lalu melepas sepakan keras. Il Grifone selamat dari kebobolan setalah Perin dengan sigap bisa menepis bola.

Pada menit ke-32, Genoa mendapat peluang setelah Samir Handanovic tak lengket menangkap bola saat mengantisipasi sepak pojok. Bola liar langsung disambar Gianluca Scamacca. Handanovic membayar kesalahan ini dengan apik bisa membendung ancaman Scamacca.

Perin kembali beraksi menyelamatkan gawang Genoa pada menit ke-37 dan 39. Ia secara beruntun mengamankan dua ancaman dari Martinez.

Kegemilangan Perin membantu Genoa hanya kebobolan satu di babak pertama, meski, Inter banyak melepas ancaman berbahaya. Skor 1-0 untuk Inter bertahan hingga turun minum.

Selepas jeda, tekanan Inter tak segencar di babak pertama. Sementara, Genoa juga masih kesulitan mengancam gawang Inter. Tempo pertandingan menurun di awal babak kedua.

Saat Inter mulai buntu, aksi Lukaku kembali menghadirkan solusi. Bergerak di depan kotak penalti Genoa, ia berhasil menarik tiga pemain Genoa sebelu menyodorkan bola ke Matteo Darmian.

Gol!! Darmian yang tak terkawal di sisi kanan kotak penalti melepas sepakan keras ke pojok kanan gawang. Inter memimpin 2-0.

Inter Milan's Matteo Darmian scores his side's second goal during a Serie A soccer match between Inter Milan and Genoa at the San Siro stadium in Milan, Italy, Sunday, Feb. 28, 2021. (AP Photo/Luca Bruno)

Gol Matteo Darmian membawa Inter Milan unggul 2-0 atas Genoa (AP Photo/Luca Bruno) Foto: AP/Luca Bruno

Pada menit ke-78, Inter mencetak gol ketiga mereka di laga ini. Lukaku kembali punya peran penting.

Gol!! Bola muntah sepakan Lukaku yang ditepis oleh Perin mampu disundul Alexis Sanchez untuk menggetarkan jala Genoa. VAR sempat meninjau gol ini akibat Lukaku diindikasi offside. Namun, keputusan akhir menyebut Lukaku onside sehingga Inter menjauh 3-0.

Di sisa laga, Inter punya berapa peluang untuk menambah keunggulan. Peluang emas dimiliki D'Ambrosia dan Sanchez. Namun, Perin masih tampil apik meski sudah kebobolan tiga gol.

Inter menutup laga ini dengan kemenangan 3-0.


Susunan Pemain

Inter Milan: Samir Handanovic; Milan Skriniar, Stefan de Vrij, Alessandro Bastoni; Matteo Darmian (Danilo D'Ambrosio 84'), Nicolo Barella (Arturo Vidal 84'), Marcelo Brozovic (Roberto Gagliardini 76'), Christian Eriksen, Ivan Perisic (Ashley Young 84'); Romelu Lukaku, Lautaro Martinez (Alexis Sanchez 76').

Genoa: Mattia Perin; Edoardo Goldaniga, Ivan Radovanovic (Jerome Onguene 46'), Cristian Zapata; Paolo Ghiglione (Eldor Shomurodov 62'), Kevin Strootman (Valon Behrami 46'), Nicolo Rovella, Filippo Melegoni (Manolo Portanova 71'), Lennart Czyborra; Marko Pjaca, Gianluca Scamacca (Goran Pandev 62').


Sumber :

https://sport.detik.com/sepakbola/liga-italia/d-5475541/inter-vs-genoa-menang-3-0-si-ular-makin-kukuh-di-puncak

Minggu, 21 Februari 2021

(23) AC Milan 0 vs 3 Inter Milan

Hasil Pertandingan AC Milan vs Inter Milan: Skor 0-3

21-02-2021 


Duel Derby della Madoninna yang terjadi di ajang Serie A, Minggu (21/2/2021) berhasil dimenangkan Inter Milan. Klub asuhan Antonio Conte tersebut sukses menjungkalkan rival sekotanya, AC Milan, dengan skor 3-0.

Inter sudah unggul ketika pertandingan baru berlangsung selama lima menit. Sang striker, Romelu Lukaku, mengirim umpan silang ke arah kotak penalti Milan yang disambut dengan apik oleh Lautaro Martinez dengan sundulannya. 1-0.

Milan tentu berusaha mengejar ketertinggalannya. Namun, kordinasi permainan yang kurang apik membuat mereka justru meninggalkan banyak celah di lini belakang untuk dimanfaatkan Nerazzurri.

Untungnya, kebanyakan peluang Nerazzurri lebih sering meleset dari target. Kiper Milan, Gianluigi Donnarumma, tidak begitu sering melakukan tepisan kecuali pada menit ke-37, di mana dirinya berhasil menghalau tembakan Ivan Perisic.

Jelang babak pertama usai, Inter sempat mendapatkan peluang dari sundulan Milan Skriniar yang memanfaatkan umpan Christian Eriksen. Sayang, bola sundulannya hanya mampu mendarat di atas jala gawang Milan.


Babak Kedua

Permainan Milan di babak kedua terlihat jauh lebih rapi. Alhasil, mereka bisa membuat sejumlah kesempatan yang seharusnya menjadi gol andai gawang Inter tidak dikawal kiper kawakan, Samir Handanovic.

Milan memang tidak beruntung. Setelah mendapatkan harapan, mereka justru kebobolan lagi. Lautaro Martinez sukses mencetak gol keduanya pada menit ke-57 setelah menerima assist dari Ivan Perisic. 2-0.

Penderitaan mereka berlanjut di menit ke-66. Lukaku benar-benar menjadi momok buat Alessio Romagnoli dkk di wilayah pertahanan Milan. Ia melakukan solo run sebelum melepas tembakan rendah yang tak mampu dihalau Donnarumma. 3-0.

Gol yang dicetak Lukaku membuat Inter jadi semakin mudah menguasai permainan. Milan tentu berusaha untuk paling tidak memperkecil kedudukan. Namun, mereka nampaknya telah mengibarkan bendera putihnya kepada Nerazzurri.

Pada akhirnya, skor 3-0 untuk keunggulan Inter bertahan hingga wasit meniupkan peluit panjang. Kemenangan ini membuat klub besutan Antonio Conte tersebut semakin kokoh di puncak klasemen dengan raihan 53 poin


Susunan Pemain

AC Milan (4-2-3-1): Gianluigi Donnarumma; Davide Calabria, Simon Kjaer, Alessio Romagnoli, Theo Hernandez; Sandro Tonali (Soualiho Meite 67'), Franck Kessie; Alexis Saelemaekers (Rafael Leao 67'), Hakan Calhanoglu, Ante Rebic; Zlatan Ibrahimovic (Samu Castillejo 75').

Inter Milan (3-5-2): Samir Handanovic; Alessandro Bastoni, Milan Skriniar, Stefan de Vrij; Achraf Hakimi (Ashley Young 83'), Nicolo Barella (Arturo Vidal 86'), Marcelo Brozovic, Christian Eriksen (Roberto Gagliardini 78'), Ivan Perisic (Matteo Darmian 78'); Romelu Lukaku, Lautaro Martinez (Alexis Sanchez 79').


Sumber :

https://www.bola.net/italia/hasil-pertandingan-ac-milan-vs-inter-milan-skor-0-3-484a0d.html

Senin, 15 Februari 2021

(22) Inter Milan 3 vs 1 Lazio

Hasil Serie A: Inter Milan Bungkam Lazio 3-1, Kudeta AC Milan di Puncak Klasemen


Senin, 15 Februari 2021 05:26 WIB

Romelu Lukaku mencetak dua gol saat membawa Inter Milan mengalahkan Lazio 3-1 di Stadion Giuseppe Meazza. Dengan satu gol lain yang diciptakan Lautaro Martinez, Inter Milan berhasil mengkudeta AC Milan dari puncak klasemen Serie A.

Dengan Milan yang kalah dari Spezia dan Juventus kalah dari Napoli, Sabtu kemarin, Nerazzurri tahu bahwa kemenangan akan menempatkan mereka di puncak klasemen. Inter (50 poin) dan Milan kini hanya berselisih satu poin, sedangkan Juventus harus melorot ke posisi empat klasemen Serie A dengan 42 poin.

Arturo Vidal adalah satu-satunya yang absen. Christian Eriksen berhasil memainkan perannya sebagai pengatur serangan. Ia memberikan dua peluang bagus untuk Marcelo Brozovic dan Lautaro Martinez, tetapi keduanya diblok oleh barisan pertahanan Lazio. Adapun Samir Handanovic beberapa kali menghalau peluang Joaquin Correa.

Inter mencoba melancarkan serangan sejak permainan dimulai. Pada menit ke-20, bek Lazio, Wesley Hoedt melakukan pelanggaran terhadap Martinez di kotak penalti. Lukaku, yang menjadi algojo tendangan penalti, pun tak menyia-nyiakan peluang untuk membobol gawang yang dijaga Pepe Reina.

Lukaku membuat skor menjadi 2-0 setelah memanfaatkan bola liar dari duel Brozovic dan gelandang Lazio Manuel Lazzari. Bola yang meluncur ke arah pemain timnas Belgia itu tidak disia-siakan menjadi gol. Awalnya, para pemain Lazio protes karena melihat Lukaku dalam posisi offside. Setelah mengecek VAR, wasit menganggap gol Lukaku sah.

Pelatih Lazio Simone Inzaghi melakukan pergantian seusai istirahat. DI babak kedua, Lazio mendominasi penguasaan bola tetapi tanpa memiliki tembakan tepat sasaran.

Lazio justru lengah. Achraf Hakimi hampir memanfaatkan pertahanan Lazio yang terbuka. Ia hampir membawa Inter unggul 3-0 pada menit ke-58. Namun, menerima operan dari Martinez, Hakimi gagal memanfaatkan peluang itu menjadi gol setelah tembakannya diblok pemain bertahan Lazio.

Tekanan Lazio baru berbuah di menit ke-60 saat Lazzari dijatuhkan di luar kotak penalti oleh Hakimi. Tendangan bebas Milinkovic-Savic terpantul ke arah Gonzalo Escalante dan dimanfaatkan menjadi gol ke gawang Handanovic.

Meski begitu, Inter Milan berusaha keluar dari tekanan. Hasilnya, pada menit ke-64, Martinez berhasil mencetak gol setelah memanfaatkan assist Lukaku. Bagi Lukaku, dua gol dalam pertandingan itu menandai rekor 300 gol dalam karier profesionalnya.


Susunan Pemain:

Inter Milan:

Handanovic; Skriniar, De Vrij, Bastoni; Hakimi (D’Ambrosio 91), Barella, Brozovic, Eriksen (Gagliardini 72), Perisic (Darmian 91); Lautaro Martinez (Alexis Sanchez 78), R Lukaku (Pinamonti 91)


Lazio:

Reina; Patric, Acerbi, Hoedt (Parolo 46); Lazzari, Milinkovic-Savic, Leiva (Escalante 46), Luis Alberto (Pereira 78), Marusic; Correa (Caicedo 70), Immobile (Muriqi 70)


Sumber :

https://bola.tempo.co/read/1432869/hasil-serie-a-inter-milan-bungkam-lazio-3-1-kudeta-ac-milan-di-puncak-klasemen/full&view=ok

Sabtu, 06 Februari 2021

(21) Fiorentina 0 vs 2 Inter Milan

Hasil Pertandingan Fiorentina vs Inter Milan: Skor 0-2

06-02-2021 

 


Inter Milan sukses menumbangkan Fiorentina dua gol tanpa balas dalam laga lanjutan Serie A 2020/21 giornata 21 yang digelar di Artemio Franchi, Sabtu (6/2/2021) dini hari WIB.

Dua gol kemenangan Inter di markas Fiorentina masing-masing dicetak oleh Nicolo Barella di babak pertama serta Ivan Perisic di paruh kedua pertandingan.

Berkat hasil ini, Inter dengan poin 47 untuk sementara sukses mengambil alih puncak klasemen dari tangan AC Milan. Fiorentina sendiri masih tertahan di peringkat 12 dengan poin 22.


Jalannya Babak Pertama

Inter sudah mencoba bermain agresif sejak menit-menit awal babak pertama. Sayang, peluang yang didapat Barella ketika laga baru berjalan enam menit masih bisa digagalkan Bartlomiej Dragowski.

Inter akhirnya sukses membuka keunggulan pada menit ke-31 lewat tembakan keras Barella dari luar kotak penalti yang menghujam gawang tim tuan rumah tanpa bisa diantisipasi Dragowski.

Memasuki menit ke-37, Fiorentina mendapat dua peluang emas beruntun. Setelah tembakan Lucas Martinez Quarta mengenai mistar, bola rebound yang langsung dicocor Cristiano Biraghi masih bisa dimentahkan Samir Handanovic.

Jelang babak pertama usai, Romelu Lukaku hampir menggandakan keunggulan Inter. Sayang, sundulannya masih melambung di atas sasaran. Skor 1-0 untuk keunggulan tim tamu menjadi hasil sementara saat turun minum.


Jalannya Babak Kedua

Kembali dari kamar ganti, Inter meneruskan dominasi mereka. Hasilnya, Perisic sukses menambah keunggulan Nerazzurri pada menit ke-52 lewat sontekan dari jarak dekat meneruskan assist Achraf Hakimi.

Empat menit berselang, Lukaku sempat membobol gawang Fiorentina lewat tembakan rebound setelah aksi Perisic diblok Dragowski. Namun, usai berkonsultasi dengan VAR, wasit akhirnya menganulir gol ini karena Perisic lebih dulu offside.

Sederet peluang didapat Fiorentina dan Inter di sisa pertandingan. Namun, tak ada gol tambahan yang tercipta dari kedua tim hingga peluit panjang berbunyi. Skor 2-0 untuk kemenangan Inter pun menjadi hasil akhir laga ini.


Susunan Pemain

Fiorentina: Bartlomiej Dragowski; Igor Julio, German Pezzella, Lucas Martinez Quarta; Lorenzo Venuti (Kevin Malcuit 73'), Giacomo Bonaventura, Borja Valero (Christian Kouame 46'), Sofyan Amrabat, Cristiano Biraghi (Antonio Barreca 82'); Valentin Eysseric (Erick Pulgar 74'), Dusan Vlahovic (Aleksandr Kokorin 74').

Inter: Samir Handanovic; Milan Skriniar, Stefan de Vrij, Alessandro Bastoni; Achraf Hakimi, Nicolo Barella, Marcelo Brozovic, Arturo Vidal (Roberto Gagliardini 46'), Ivan Perisic (Matteo Darmian 80'); Romelu Lukaku (Andrea Pinamonti 89'), Alexis Sanchez (Lautaro Martinez 62').


Sumber :

https://www.bola.net/italia/hasil-pertandingan-fiorentina-vs-inter-milan-skor-0-2-7922ac.html